beritain.id  – Anggota Fraksi PKS DPRD provinsi Jawa Barat (Jabar) Dapil Kabupaten Bandung, Hj. Sari Sundari mengungkapkan, pasca wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) tidak ada keluhan dari para pelaku usaha peternakan.

Dari hasil reses DPRD Jabar dari 1 November 2022 lalu, Sari Sundari menyatakan di daerah pilihannya ia tidak menerima laporan adanya keluhan dari pelaku usaha peternakan.

Baca juga:  Ema Sumarna Mengundurkan Diri, Pj Walikota Bandung instruksikan Pelayanan Publik tetap Berjalan Normal

“Dari beberapa titik yang saya kunjungi dalam reses ini, pasca PMK menjangkit hewan ternak, tak ada keluhan dari pelaku usaha peternakan,” ujarnya, Jum’at (4/11/2022).

Padahal PMK di Kabupaten Bandung sempat mengganggu produksi susu di Pangalengan, karena PMK sempat menyebabkan berkurangnya jumlah populasi sapi perah.

Baca juga:  Gubernur Ridwan Kamil Resmikan Apartemen Transit Konsep Three in One untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

“Dengan kondisi demikian, diharapkan ini pertanda PMK segera berahir terutama di Kabupaten Bandung, ” ucap Sari.

Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta masyarakat untuk tidak khawatir terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan kurban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *