beritain.id – Membuat konten mungkin jadi salah satu hal yang banyak dilakukan banyak orang demi berbagai kepentingan. Mulai dari ingin meraup cuan hingga menyalurkan hobi semata. Hal ini positif selama kita melakukannya dengan cara semestinya.

Namun, membuat konten bisa menjadi negatif apabila konten yang dibuat dapat merugikan orang lain atau bahkan sampai mengganggu banyak orang. Seperti contohnya prank berlebihan yang dapat membuat orang lain merasa tidak nyaman.

Baca juga:  70 Kegiatan Diseminasi Dilakukan KPID Bersama Diskominfo Soal Teknis ASO

Untuk konten yang satu ini bisa dibilang sangat negatif dan sudah jelas dilarang. Bukan sekedar mengganggu dan merugikan, tapi ini sudah membahayakan. Yaitu konten menghadang truk yang viral beberapa bulan lalu. Bahkan sampai menelan korban jiwa.

Entah atas dasar apa, banyak remaja yang menjadikan aksi hadang truk sebagai konten. Alih-alih mendapatkan cuan atau engagement, yang ada nyawa mereka melayang. TS kira konten semacam ini sudah hilang. Tapi ternyata masih ada!

Baca juga:  Jasa Raharja Bogor Sosialisasi Kampanye Keselamatan

Baru-baru ini di Gunung Putri, Bogor seorang remaja tewas di tempat setelah tertabrak truk yang berusaha ia hadang. Truk itu memang melaju dengan kencang-kencangnya, sayang remaja ini terlambat saat menghindar sehingga badannya jadi sasaran empuk kendaraan berbody besar itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *