PURWAKARTA –  Upaya untuk mengurangi tingkat fatalitas dan meningkatkan kesiapan dalam menangani korban kecelakaan lalu lintas , Jasa Raharja berkolaborasi dengan Satlantas Polres Purwakarta dan Siloam Hospital Purwakarta menggelar Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) di wilayah titik rawan kecelakaan Kecamatan Bungursari , Kabupaten Purwakarta pada hari Rabu, 12 Maret 2025,yang diikuti Tim Relawan Desa Cibening Kecamatan Bungursari. Kegiatan ini merupakan bagian dari tindak lanjut Forum Keselamatan Lalu Lintas (FKLL) yang melibatkan berbagai mitra terkait.

Pelatihan PPGD ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada tim relawan Desa Cibening Kecamatan Bungursari tentang langkah-langkah pertolongan pertama yang harus dilakukan saat menemui korban kecelakaan lalu lintas. Kegiatan ini difokuskan pada pengurangan fatalitas dengan memberikan keterampilan dasar dalam menangani korban kecelakaan yang dalam keadaan kritis, yang memerlukan tindakan cepat dan tepat agar dapat meminimalisir dampak yang ditimbulkan serta mencegah dampak lebih lanjut pada korban.

Tim medis Siloam Hospital Purwakarta memimpin sesi pelatihan yang mencakup teori dan praktek langsung. Tim relawan Desa Cibening dan Masyarakat setempat dilibatkan secara aktif dalam simulasi pertolongan pertama, termasuk penanganan korban luka-luka, pengenalan tanda-tanda vital, serta cara melakukan tindakan yang dapat menyelamatkan nyawa sebelum kedatangan tim medis.

Kepala Jasa Raharja Cabang Purwakarta Arvian Riza Yudhawan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Jasa Raharja dalam mendukung program keselamatan lalu lintas , yang bertujuan mengurangi angka kecelakaan serta fatalitas yang sering terjadi di lokasi rawan kecelakaan.

Tim relawan menyambut baik inisiatif ini, dengan banyak di antara mereka yang mengaku mendapatkan pengetahuan baru yang sangat bermanfaat. “Ini sangat penting, terutama bagi kami yang sering menggunakan alat transportasi . Sekarang kami lebih tahu bagaimana cara bertindak cepat dan tepat saat menghadapi situasi darurat,” kata salah satu anggota tim relawan.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *