“Ini step by step. Ini sesuatu yang luar biasa. Bagi kami ini akan melengkapi bandar udara Internasional Jawa Barat sehingga fasilitasnya makin lengkap. Apalagi ini komitmen dari mitra, dari ACN Aero Teknik, akan membangun dalam waktu yang cepat,” ujar Singgih.

Sementara itu, Managing Director ACN Aero Teknik, Marco Isaak, menjelaskan investasi yang dibangun mengenai bengkel tersebut sebesar Rp 150 Miliar. Pihaknya berharap bengkel tersebut dapat menjadi pelengkap bagi fasilitas di BIJB Kertajati Majalengka.

Baca juga:  Ridwan Kamil Ajak Pemimpin Kota Anggota U20 Perkuat Komunikasi

“Saya yakin Kertajati ini mempunyai fasilitas yang cukup untuk kita optimalkan. Nah diantaranya pembangunan MRO (Maintenance, Repair, and Overhaul) yang kita tanda tangani hari ini, saya yakin akan menarik lebih fasilitas yang akan dibangunkan di sini,” ujar Marco.

Baca juga:  Kasus PMK, Pemotongan Bersyarat Jadi Strategi Terakhir

Menyinggung soal luas area dari bengkel, pihaknya menjelaskan lebih dari cukup sebab 4 hektar bisa menampung tiga pesawat.

“Tahap permulaan ini empat hektar pembangunan cukup, yaitu untuk servis tiga pesawat Boing, untuk satu waktu. Untuk ke depan mungkin dua tahun lagi tambah lima hektare dan kita bangun seluruhnya step by step,” kata Marco.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *