beritain.id – Pusat Distribusi Provinsi  (PDP) Jabar yang dikelola oleh BUMD PT Agro Jabar (Perseroda) sudah dirasakan andilnya dalam pengendalian inflasi di Jabar.

Direktur Operasional PT Agro Jabar Ahmad Subhana mengatakan PDP bukan hanya menjadi pusat distribusi bahan pangan namun juga memiliki andil dalam menyediakan stok pangan.

PDP dapat diandalkan dalam antisipasi kerawanan pangan akibat kekeringan yang diakibatkan fenomena alam el nino yang diprediksi terjadi Juni 2023 – Januari 2024.

Baca juga:  Seniman Pencipta Lagu Mojang Priangan Iyar Winarsih Tutup Usia

“PDP memiliki tiga tugas, yakni stabilisasi harga dan stok pangan, distribusi pangan, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekokomi masyarakat melalui pengendalian inflasi,” ujar Ahmad dalam acara Jabar Punya Informasi (JAPRI) bertema Antisipasi Kerawanan Pangan di Jabar, di Gedung Sate, Rabu (14/6/2023).

“Agro Jabar sebagai BUMD Jabar juga harus memiliki andil jangan sampai masalah distribusi dan stok pangan yang terganggu (akibat kekeringan) menjadikan inflasi tinggi di Jabar,” tegasnya.

Saat ini,menurutnya dengan infrastruktur yang dimiliki di PDP, pihaknya saat ini sudah bisa menyediakan stok beras dan minyak goreng subsidi atau bahan pangan kering.

Baca juga:  Pelaksanaan Seleksi PPPK Tenaga Kesehatan di Jabar Berlangsung Aman dan Lancar

Namun dengan tambahan cold storage atau gudang pendingin, bahan pangan lainnya bakal siap disediakan. Seperti daging, buah, dan sayuran.

“Kita optimalkan yang ada, jadi fokus pada beras dan migor. Sebab migor kita tidak memproduksi, kita cari langsung ke pabriknya agar harga tetap terjangkau di masyarakat dan tidak membuat inflasi,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *