Diskominfo Jabar

Luncurkan Kabayan Milenial The Series, Ridwan Kamil: Kebanggaan Jawa Barat

beritain.id –  Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meluncurkan Kabayan Milenial The Series di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (19/8/2022). Ia berharap dengan peluncuran serial tersebut, ekonomi kreatif di Jabar kembali bergairah usai terpukul pandemi COVID-19.

 

“Kabayan Milenial kebanggaan Jawa Barat karena ada kearifan lokal yang dibikin kontemporer. Oleh karena itu, kita berharap warga Jabar, yang penduduknya 50 juta, bisa dimotivasi, diberitakan oleh media, untuk menonton di TVRI per 1 September,” kata Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil.

 

Kang Emil menuturkan, Kabayan Milenial The Series bisa menggelorakan semangat pelaku perfilman dan pelaku ekonomi kreatif lainnya untuk melahirkan karya-karya yang mengandung nilai-nilai dan kearifan Jabar.

 

“Jabar terus mengemuka sebagai kebangkitan industri hiburan. Di Jabar seiring dengan yang kita saksikan mulai dari 17-an sampai sekarang, euforia warga ingin berinteraksi, nonton konser, nonton film, tinggi sekali. Yang penting, sudah pada divaksin dan jaga diri secara baik-baik. Insyaallah itu adaptasi kita menghadapi ekonomi baru,” ucapnya.

 

Kabayan Milenial The Series diproduksi oleh Aria Production. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar pun turut mendukung proses produksi serial tersebut. Ada 12 episode yang akan tayang di TVRI, mulai 1 September mendatang.

Laman: 1 2

Catat, Syarat dan Pendaftaran Lomba Video Feature

beritain.id – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Jawa Barat ke-77, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengda Jawa Barat bersama Dinas Komunikasi dan Infromatika (Diskominfo) Jawa Barat menggelar Lomba Video Feature dengan tema Merekam Kebangkitan Jabar.

Lomba tersebut akan digelar mulai tanggal 21 hingga 28 agustus 2022.

“Pendaftaran dibuka mulai tanggal 7-20 Agustus, untuk batas pengumpulan karya mulai tanggal 21-28 Agustus,” Kata Ketua Pelaksana, Dicky Wismara kepada Beritain.id.

Lanjutnya, lomba tersebut akan dibagi kedalam 3 kategori, diantara kategori jurnalis, umum, dan kategori video pendek. Para peserta dapat memilih sub tema yang telah ditentukan, diantaranya Kebangkitan Ekonomi, Pariwisata dan Budaya, serta Infrastruktus Jabar.

“Pemilihan tema ini, merupakan salah satu semangat literasi informasi melalui video mengenai perkembangan Jawa Barat yang dirasakan oleh masyarakat umum,” Ungkapnya.

Laman: 1 2

Satukan Tujuan Petugas Kehumasan Kabupaten dan Kota di Jawa Barat Melalui Portal Jabarprov.go.id

beritain.id – Pengembangan website menjadi penting bagi pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan publik secara efektif dan efisien, serta untuk berinteraksi dengan masyarakat. Pemerintah dapat mengetahui apa saja yang dibutuhkan masyarakat, khususnya dalam hal pelayanan publik.

Demikian dikemukakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Barat Ika Mardiah pada acara Pembukaan IKP TALKS Digital Workshop Series X Jabar Digital Service, di Kabupaten Pangandaran, Kamis (14/07/2022).

Ika menuturkan, Pemda Provinsi Jawa Barat melakukan pembaruan terhadap portal jabarprov.go.id baik dari segi tampilan, konten, maupun fitur layanan informasi publik.

“Konten dalam jabarprov.go.id berisi layanan publik, program unggulan dan berita daerah yang diperbarui secara berkala oleh perangkat daerah guna menghadirkan informasi yang terstandardisasi, serta dapat diandalkan oleh warga Jabar,” kata Ika.

Ia mengajak Petugas Kehumasan Perangkat Daerah Pemda Provinsi Jabar, Petugas Kehumasan Diskominfo 27 Kabupaten/ Kota se-Jabar, dan masyarakat umum untuk menyelaraskan pandangan, menyatukan tujuan, serta memanfaatkan kehadiran portal jabarprov.go.id dengan maksimal agar tercipta orkestrasi komunikasi publik di Jawa Barat.

Pada kesempatan ini Diskominfo Provinsi Jabar memberikan apresiasi kepada Diskominfo Kota dan Kabupaten yang telah aktif menjadi kontributor artikel atau berita di website Jabarprov, yang dengan konsisten mengirimkan berita/ artikel berkualitas dan aktual, yakni Kabupaten Garut, Ciamis, Purwakarta, dan Sukabumi.

Dalam IKP Talks Digital Workshop Series X Jabar Digital Service yang digelar pertama kali di luar daerah ini juga diluncurkan Pepesnasi Juara 2.0.

Menurut Redaktur Pelaksana Pepesnasi Juara 2.0, Viky Edya Martina S, Pepesnasi Juara 2.0 merupakan panduan untuk penulisan narasi produk kehumasan berupa rilis dan konten media sosial.

Laman: 1 2

Website Resmi Pemda Provinsi Jabar Versi Baru: Hadirkan Informasi Layanan Publik dan Berita Daerah Terpercaya

beritain.id – Pemda Provinsi Jabar melakukan pembaruan terhadap portal jabarprov.go.id, baik dari segi tampilan, konten maupun fitur layanan informasi publik.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat (Diskominfo Jabar) Ika Mardiah mengatakan, ada empat menu utama yang diunggulkan saat ini.

Pertama, fitur Berita Jabar yang menghadirkan informasi terkini seputar Pemda Provinsi Jabar.

Kedua, menu Informasi Layanan Publik untuk memudahkan masyarakat dalam akses berbagai informasi layanan publik;

Ketiga, menu Profil Jabar untuk mengetahui lebih dalam seputar data dan fakta menarik terkait Jabar;

Keempat, menu Dashboard Publik Jabar yang menyajikan visualisasi data strategis Jawa Barat yang sudah terstandardisasi dan dapat diakses dengan cepat tanpa melalui proses birokrasi yang rumit.

Ika menuturkan jika kemudahan mengakses informasi terkait Pemda Provinsi Jabar yang terintegrasi ini merupakan aktualisasi dari amanat Undang – Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Adanya inovasi dalam portal jabarprov.go.id ini merupakan aktualisasi dari Undang – Undang Keterbukaan Informasi Publik. Ini sejalan dengan komitmen Jabar sebagai provinsi informatif yang melakukan pengelolaan informasi yang lebih mudah diakses, akurat, dan dapat diandalkan bagi masyarakat, salah satunya melalui sarana konten informasi,” jelas Ika Mardiah di Bandung, Selasa (7/6/2022).

Konten informasi dalam jabarprov.go.id berisi layanan publik, program unggulan dan berita daerah yang diperbarui secara berkala oleh perangkat daerah guna menghadirkan informasi yang terstandardisasi dan dapat diandalkan bagi warga Jabar.

Kini portal jabarprov.go.id dilengkapi dengan fitur Content Management System (CMS) yang diperuntukan bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai pengelola dan penyedia informasi.

Saat ini, terdapat lima Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemda Provinsi Jabar yang merupakan bagian dari pilot project Portal Jabar, yakni Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Badan Pendapatan Daerah, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial.

Laman: 1 2

IJTI Gelar Diskusi Soal ASO, Bahas Dampak Migrasi TV Analog ke Digital

Bandung (25/03) – Implementasi Undang-Undang (UU) Cipta Kerja tentang migrasi penyiaran dari analog ke digital atau Analog Switch Off (ASO) diprediksi akan membuat kecepatan internet di Indonesia semakin kencang.

Pasalnya migrasi tersebut membuat frekuensi 700 MHz yang selama ini dipakai oleh industri TV analog akan dialihkan ke frekuensi 588 MHz dan menyisakan 112 MHz. Sisa frekuensi ini bisa dimanfaatkan sebagai wadah jaringan berkualitas 5G.

Hal itulah yang kemudian dibahas dalam diskusi yang diadakan oleh Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI) Jawa Barat (Jabar) bersama dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar, Diskominfo Jabar dan Asosiasi Televisi Siaran Digital Indonesia (ATSDI) di Saung Diskusi Sekretariat IJTI Jabar pada Jumat (25/3).

Dalam diskusi itu hadir Ketua IJTI Jabar Iqwan Sabba Romli, Ketua KPID Jabar Adiyana Slamet, Ketua Umum ATSDI Eris Munandar dan perwakilan Diskominfo Jabar serta tamu undangan lainnya yang berasal dari kalangan jurnalis hingga mahasiswa.

Pada kesempatan itu, Ketua KPID Jabar Adiyana Slamet mengatakan pihaknya terus gencar melakukan sosialisasi terkait ASO khususnya kepada 12 kabupaten/kota di Jabar yang akan memulai migrasi tahap pertama pada 30 April 2022 nanti.

“Tahap 1 itu 30 April 2022 ada di 12 kabupaten kota di Jabar. Dari 2021 sampai hari ini kami selalu melakukan sosialisasi. Sosialisasi tidak sebatas hanya soal regulasi tapi juga melakukan simulasi pemasang STB,” kata Adiyana.

Menurut dia, STB merupakan hal yang paling penting disosialisasikan kepada masyarakat. Pasalnya, masih banyak masyarakat yang menganggap kebijakan ASO ini cukup memberatkan.

“STB ini hal yang paling urgent, masyarakat itu seolah-olah ASO ini berganti TV, padahal TV lama juga masih bisa dipakai cuma ditambah pemasangan STB itu,” ucapnya.

Sementara Ketua IJTI Jabar Iqwan Sabba Romli menambahkan jika masih banyak kalangan yang belum memahami betul terkait kebijakan ASO.

“Ini acara mengupas mengenai migrasi TV analog ke digital. Ada 12 kabupaten/kota yang dimatikan siaran TV analog-nya di tahap pertama. Yang kami tahu, masih minim pemahaman masyarakat soal ASO ini,” ungkapnya.

Laman: 1 2