Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, menyampaikan bahwa di Jawa Barat tersebar sejumlah titik rawan kepadatan saat musim mudik Lebaran. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kepolisian wilayah Jawa Barat telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas, hingga menurunkan tim urai di titik rawan yang terdiri dari polisi wanita. “Kami sudah menyiapkan cara bertindak yang akan dilakukan, mulai dari contraflow, one way, sampai nanti akan menerjunkan tim urai,” ujarnya.

Untuk jalur arteri, pihak Kepolisian juga sudah memetakan terhadap beberapa titik krusial, baik di Pantura, maupun di jalur selatan. “Sudah disiapkan beberapa skema yang akan dilaksanakan, mulai dari pengalihan arus, penutupan sementara pada saat puncak arus mudik, kemudian juga ada contraflow maupun oneway sepenggal,” terang Kakorlantas.

Baca juga:  Jasa Raharja dan Tim Samsat Kota Bekasi melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Layanan Samsat dan Pencegahan Kecelakaan

Usai Rakor di Bandung, rombongan juga melakukan tinjauan ke Stasiun Bandung untuk mengecek kesiapan pelayanan dan fasilitas jelang angkutan Lebaran dan melanjutkan agenda ini ke wilayah Jawa Tengah bersama dengan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi, Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol. Agus Suryo Nugrohodan, dan Sekretaris Prov. Jateng Sumarno, SE, MM. Di wilayah tersebut, rombongan selain melaksanakan rapat koordinasi melaksanakan tinjauan pelayanan ke Bandara Internasional Ahmad Yani.

Terkait rangkaian kegiatan di kedua daerah tersebut, Rivan menambahkan bahwa Jawa Barat dan Jawa Tengah adalah wilayah krusial dalam penyelenggaraan mudik, yang dari tahun ke tahun tingkat kepadatannya sangat luar biasa. “Oleh karena itu, Pak Menhub, Kakorlantas, dan saya, datang ke dua wilayah ini untuk melakukan koordinasi sekaligus memastikan Gubernur, Kapolda, Kapolres, dan seluruh jajaran, sekaligus melakukan pengecekan, cara bertindak, dan rekomendasi yang diberikan. Sehingga, dipastikan mudik yang sudah dilakukan mulai hari-hari ini dilakukan dengan sangat baik,” ujarnya.

Baca juga:  Giat Door to door Petugas Jasa Raharja Tasikmalaya di Terminal Pangandaran

Dirut Jasa Raharja mengatakan, rekomendasi yang sudah dikoordinasikan secara baik dengan seluruh stakeholders, merupakan keputusan yang akan diambil untuk melancarkan seluruh perjalanan masyarakat dalam mudik Lebaran. “Jadi, jangan lupa, utamakan pelaksanaan mudik yang berkeselamatan,” imbuh Rivan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *