“Jadi pelayanan publik bergeser kepada kebiasaan warga,” tuturnya.
Kedua, negara yang mendatangi warga bukan warga yang datang ke negara. Jika dua hal ini dilakukan akan menghadirkan pelayanan publik yang bermanfaat.
Untuk itu, Gubernur Ridwan Kamil mengajak seluruh stakholders yang hadir untuk bersinergi dalam menjalankan pelayanan publik yang memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat.
“Karena dasarnya warga itu ingin urusannya terlayani, tapi enggak repot,” pungkasnya.
1 2