
beritain.id – Jawa Barat mendapat jatah 1 juta lebih unit Set Top Box dari Pemerintah Pusat untuk masyarakat miskin berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dalam migrasi siaran televisi analog ke digital atau Analog Swicth Off.
Dalam Analog Swicth Off (ASO) tahap pertama 30 April 2022 akan dimulai di 12 daerah kawasan timur Jabar yakni Garut, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Ciamis, Pangandaran, Kota Banjar, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Cianjur, Majalengka, dan Sumedang.
Tahap kedua mulai 25 Agustus 2022 di wilayah Bandung Raya (Kota/Kab Bandung, Kota Cimahi, Kab Bandung Barat) serta kawasan Bodebek (Bogor, Depok, Bekasi), lalu terakhir 2 November untuk wilayah Barat atau Purwasuka (Purwakarta, Sukabumi, Subang, Karawang).
Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa barat, Adiyana menjelaskan STB gratis itu akan dibagikan Kemenkominfo melalui PT Pos Indonesia dan pihak ketiga bekerja bekerja sama dengan pemerintah desa/kelurahan.
Menurutnya, bantuan pengadaan STB untuk masyarakat miskin itu merupakan komitmen pemerintah dalam melayani kebutuhan hiburan dan informasi bagi masyarakat tidak mampu di era digital.
“Kalau tidak dibantu, masyarakat miskin nanti tidak akan bisa nonton televisi karena sistem siaran analog sudah dimatikan dan beralih ke digital” ujar Adiyana.
Peringatan ke-89 Harsiarnas sendiri berpusat di Kota Bandung dari 26 Maret – 1 April 2022. Rangkaian acara terdiri dari vaksin booster oleh KPID, berbagai seminar tentang penyiaran, sosialisasi dan edukasi ASO. Acara puncak dihadiri juga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Ketua KPI Pusat Agung Supriyo Sejumlah artis ternama seperti penyanyi Rossa dan Rizky Febian, serta komedian Jarwo Kwat dan Abdel juga ikut berpartisipasi.
Meskipun tanggung jawab Pusat, Pemda Prov Jabar tetap mengantisipasi jikalau terjadi “bolong – bolong” dalam pembagian STB gratis. “Saya sedang pikirkan untuk menyediakan stok STB gratis bagi warga miskin mengantisipasi ada yang tidak tercover oleh program Pusat,” kata Ridwan Kamil.