“Mohon bantuan para perempuan parlemen untuk mengingatkan pekerja migran kita, jangan tergiur cerita-cerita gaji besar di luar negeri dan berangkat tanpa legalitas jelas,” kata Bey.

“Mereka tidak dilengkapi dokumen, tidak ada persiapan dan pelatihan,” tambahnya.

Baca juga:  Jasa Raharja Bandung Gerak Cepat Santuni Ahli Waris Kecelakaan Siswi SMPN 51 Kota Bandung

Raker sendiri mengambil tema ‘Penguatan Peran Kaukus Perempuan Parlemen dalam Optimalisasi Tugas di Legislatif’, dihadiri 28 anggota DPRD kabupaten dan kota se – Jabar.

Bey menegaskan Pemdaprov Jabar berkomitmen terus mendukung upaya pemberdayaan dan peningkatan partisipasi dalam proses pembangunan.

Baca juga:  Satgas pamrahwan Yon Arhanud sumbang 1 ekor hewan kurban daerah penugasan

“Kita perlu menggalang kerja sama lintas sektor dan memperkuat implementasi kebijakan yang mendukung pemberdayaan perempuan, termasuk dalam hal pendidikan, kesehatan, ekonomi dan perlindungan hak-hak perempuan,” tutup Bey.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *