Oleh sebab itu kata Koswara, di terminal Ciledug bukan Hanya layanan angkutan penumpang, namun juga terintegrasi dengan layanan angkutan barang, layanan publik hingga UMKM.

Terminal Ciledug juga merupakan salah satu akses angkutan bagi masyarakat menuju Bandara Kertajati.

“Jadi wilayah timur nanti kalau mau ke Kertajati bisa turun disini, bisa city ceck in disini, baru dari sini ke Kertajati bisa pakai shuttle,” tuturnya.

Koswara mengatakan sudah ada banyak trayek yang tersedia di terminal Ciledug. Sedikitnya sudah ada armada untuk lima trayek dan akan bertambah kedepannya enam trayek lagi.

Revitalisasi Terminal Ciledug Kabupaten Cirebon mengusung konsep yang sejalan dengan pengembangan kawasan Rebana, yaitu smart and modern, namun tetap memuat kearifan lokal sosial budaya pada detil design arsitekturnya.

Dilengkapi dengan fasilitas utama, fasilitas penunjang dan fasilitas komersil untuk mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah, sehingga dapat menjadi pusat kegiatan baru masyarakat setempat yang mampu berperan dalam pertumbuhan ekonomi baru wilayah.

Baca juga:  KABAR JABAR DARI ARAFAH Jemaah Haji Jabar Berburu Makanan Indonesia Sampai Mancanegara

Terminal Ciledug merupakan salah satu dari 4 terminal Tipe B di kawasan Rebana. Revitalisasi Terminal ciledug merupakan salah satu upaya mempersiapkan infrastruktur penunjang konektifitas untuk mempercepat pengembangan kawasan Metropolitan Rebana.

Kawasan Metropolitan Rebana diproyeksikan sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi Jabar di masa depan, melalui pengembangan kawasan industri yang terintegrasi, inovatif, kolaboratif, berdaya saing tinggi, serta berkelanjutan

Secara strategis Metropolitan Rebana sudah terhubung dengan infrastruktur penunjang konektivitas kawasan seperti jalan tol trans Jawa dan jalur kereta api ganda dengan 3 Hub utama yaitu Bandara Kertajati, Pelabuhan Patimban, dan Pelabuhan Cirebon. Pembangunan konektivitas selain didukung infrastruktur jalan dan rel juga harus didukung oleh simpul transportasi.

Baca juga:  Ridwan Kamil Tinjau Kelayakan Rumah Nenek Ami Setelah Direnovasi

Selain 3 simpul transportasi yang menjadi Hub utama (Bandara Kertajati, Pelabuhan Patimban, Pelabuhan Cirebon). Pada kawasan Rebana juga terdapat 3 terminal tipe A, 4 terminal tipe B dan 20 terminal C yang merupakan simpul pendukung.

Dishub Jabar bekerjasama dengan BUMD PT. Agronesia dalam operasionalisasi Terminal Ciledug berkomitmen akan menghadirkan sebuah terminal rasa bandara kebanggaan wargi Jawa Barat.

Sebagai sebuah terminal dengan konsep baru yang smart dan modern, terminal Ciledug juga dirancang untuk menjadi pusat kegiatan ekonomi dan kreatif masyarakat.
Terhitung ada 20 tenant yang tersedia serta 7 layanan publik dan kedepannya akan ada 5 ritel di terminal Ciledug, gerai layanan tersebut meliputi gerai layanan publik, perbankan, UMKM produk kreatif hingga kuliner akan hadir melayani masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *