wakil gubernur

Wagub Uu Ruzhanul Serahkan 56 Ton Beras untuk Korban Banjir

beritain.id – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyerahkan 56 ton beras bantuan Pemda Provinsi Jawa Barat kepada warga terdampak banjir di Desa Paledah, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran.

Banjir merendam 517 hektare sawah produktif milik warga yang mengakibatkan kerugian para petani Paledah.

“Saya hadir menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir,” ujar Uu Ruzhanul Ulum saat menyerahkan bantuan di kantor Desa Paledah, Kabupaten Pangandaran, Kamis (19/5/2022).

Pak Uu– sapaan Uu Ruzhanul– menyebut perlu kerja sama semua stakeholders menyelesaikan persoalan banjir menahun di kawasan ini. Dalam hal ini Pemda …
[17.16, 22/5/2022] Abi IJTI: HARI KEBANGKITAN NASIONAL
Pak Uu: Momentum Bangkitkan Semangat Usai Terpukul Pandemi

KOTA BANDUNG — Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menuturkan, Hari Kebangkitan Nasional menjadi mementum untuk memotivasi semua insan di Indonesia, khususnya Jabar, bangkit dan memiliki tekad kuat mengubah diri sendiri ke arah yang lebih baik.

Hal itu dikatakan Pak Uu –sapaan Wagub Jabar– saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2022 di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/5/2022).

Laman: 1 2

Libur Lebaran, Uu Ruzhanul Pantau Pantai Pangandaran

beritain.id – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum memantau Pantai Pangandaran yang menjadi destinasi wisata saat musim libur Lebaran tahun ini. Menjadi fokus kesiapan sarana prasarana, infrastruktur, serta penerapan protokol kesehatan.
Pak Uu –sapaan akrab Wagub– mengungkapkan, peninjauan ini dilakukan sebagai bentuk monitoring dan evaluasi dalam rangka menjadikan Pangandaran sebagai salah satu lokasi wisata berskala internasional di Jabar. Menurutnya, momentum liburan Lebaran ini merupakan saat yang tepat untuk menilai progres yang sudah dilakukan, mengingat jumlah wisatawan mencapai 100.000 orang per harinya.
“Pangandaran dijadikan skala prioritas karena Pak Gubernur (Ridwan Kamil) ingin Pangandaran ini menjadi wisata internasional. Oleh karena itu kami perlu menyediakan sarana, prasarana dan infrastruktur yang memang harus disediakan,” ujar Pak Uu.
“Maka salah satu evaluasi yang akan ditindaklanjuti adalah di saat banyak orang seperti saat ini,” sebutnya.
Dari hasil pemantauan tersebut, Pak Uu mencatat tiga hal utama yang akan dilaporkan untuk ditindaklanjuti, yakni masalah ketersediaan lahan parkir, masalah sampah yang masih banyak berserakan, dan akses jalan pulang para wisatawan masih terhambat.
Ia memaparkan, kesadaran masyarakat akan parkir dengan benar masih minim, sehingga masih ditemukan mobil-mobil terparkir di tengah jalan dan membuat kemacetan. Selain itu, Pak Uu mengatakan Pemda Kabupaten Pangandaran sudah menyiapkan tiga jalur alternatif untuk wisatawan pulang di libur Lebaran tahun ini, guna mengurangi kemacetan di jalur utama.
“Barusan banyak kendaraan yang parkir di tengah jalan, akhirnya mengganggu dan digeser, digotong. Itu kan merepotkan warga. Oleh karena itu, hal ini juga menjadi bahan evaluasi kami yang akan dilaporkan kepada Pak Gubernur,” ungkap Pak Uu.
“Kemudian juga yang menjadi permasalahan kita adalah akses jalan pulang. Kalau berangkat lancar, tetapi di saat ada yang sudah mulai pulang dari Pangandaran, selalu macet di perjalanan. Kemarin ada yang bilang sampai 7-8 jam. Oleh karena itu dipikirkan juga jalur alternatif untuk pulang, ternyata sudah dipersiapkan oleh Pemkab, tinggal mengeksekusi,” paparnya.
Terkait penerapan prokes, Pak Uu mengakui bahwa wisatawan lebih longgar prokes dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk itu, ia mengimbau agar masyarakat tetap mengikuti arahan pemerintah untuk menjaga prokes, meskipun sedang berada di lokasi wisata.
Pak Uu juga melaporkan, tingkat keterisian tempat tidur atau _Bed Occupancy Rate_ (BOR) di Jabar sudah mendekati nol, tempat-tempat isolasi COVID-19 pun sudah mulai kosong. Oleh karena itu, ia optimistis pandemi COVID-19 di Jabar akan segera berakhir.
“Kalau dari progres, diakui memang tidak seperti tahun kemarin, karena memang di sini orangnya banyak, tetapi kami punya keyakinan di Jabar pandemi akan berakhir. Apalagi barusan saya (dapat laporan) BOR sudah hampir nihil, tempat-tempat isolasi sudah kosong, kami yakin setelah lebaran tahun ini tidak akan ada lagi peningkatan,” kata Pak Uu.
“Tetapi tetap prokes sebagaimana arahan Pemerintah Pusat harus tetap dilaksanakan, sekalipun di tempat wisata seperti ini. Wisata boleh, tetapi prokes tetap dilaksanakan,” imbaunya.

Wagub Jabar: Milenial Smartren Bagi Pelajar, Program gerakan pesantren juara

beritain.id  — Program Milenial Smartren merupakan gerakan pesantren juara yang memberikan ilmu keagamaan pada siswa sekolah di tingkat SMA, SMK, SLB dan Madrasah Aliyah (MA) di bulan Ramadan. Adapun ilmu keagamaan yang ditekankan untuk diajarkan dalam Milenial Smartren di antaranya tata cara wudu dan salat yang baik dan benar, bacaan salat yang mumpuni beserta rukunnya, ibadah puasa, serta membaca Al Qur’an. Hal tersebut diungkapkan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat mengajak seluruh masyarakat Jabar untuk senantiasa mendukung program-program Pemerintah Daerah Provinsi Jabar yang diselenggarakan khusus di bulan suci Ramadan 1443 H.

“Pemprov Jabar terus mendorong kegiatan keagamaan seperti Smartren, yaitu pesantren juara di bulan Ramadan. Saya ingin masyarakat mendukung kegiatan ini, maksimalkan penyelenggaraannya,” kata Pak Uu pada kegiatan Safari Ramadan 1443 H, di Pesantren Hudan, Desa Jati, Kecamatan Tarogongkaler, Kabupaten Garut, Sabtu (9/4/2022).

“Yang saya tekankan kepada para ustaz dan kepala sekolah agar siswa belajar salat dengan baik dan benar, rukun salat, wudu, puasa, dan baca Al Qur’an karena masih banyak tingkat SMA yang belum bisa membaca Al Qur’an,” ujarnya.

Ia menuturkan, Program Milenial Smartren bertujuan untuk membentuk karakter generasi muda yang tak hanya berpengetahuan luas, tetapi juga berwawasan agamis.

Laman: 1 2