pelantikan

Pencak Silat Panglipur Yang Mendunia

beritain.id – Himpunan Pencak Silat (HPS) Panglipur dibawah Yayasan Abah Aleh menggelar Pelantikan Pengurus Pusat Masa Bakti 2022 – 2026 dan Rapat Kerja, di Bandung, Minggu (29/5/2022)

Ketua Umum HPS Panglipur MH Bahrul mengatakan, berdasarkan hasil Musyawarah Besar di Garut, hari ini HPS Panglipur mengadakan kegiatan di Bandung dengan dua agenda utama, yakni acara pelantikan dan rapat kerja.

“Kami nanti bulan Agustus akan mengadakan seminar nasional pencak silat, dimana kami akan coba usung supaya pencak silat bisa eksebisi di Olimpiade Paris, sehingga bisa di pertandingkan resmi di Olimpiade,” katanya.

Ia berharap setelah raker para Pesilat Panglipur bisa membangun di masyarakat, budaya pencak silat menjadi jatidiri bangsa Indonesia tidak diambil oleh orang lain.

“Mudah-mudahan Pencak Silat ini bisa terus lestari, tentu dengan segala daya dan upaya seni pencak silat Panglipur ini semakin mendunia,” kata dia.

Laman: 1 2

Emil Lantik Yana Mulyana Untuk Jaga Kondusivitas Bandung Jelang Tahun Politik 2024

beritain.id – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melantik Yana Mulyana menjadi Wali Kota Bandung sisa masa jabatan 2018 – 2023, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Senin kemarin (18/4/2022).

“Pak Yana Mulyana sekarang sudah resmi menjadi Wali Kota Bandung definitif sampai akhir masa jabatan tahun 2023,” ujar Gubernur selepas pelantikan.

Surat keputusan pengangkatan Wakil Wali Kota Bandung menjadi Wali Kota Bandung tersebut baru diterima Pemda Provinsi Jabar sekitar minggu lalu dari Menteri Dalam Negeri. Pelantikan pun baru bisa digelar hari ini.

Yana menggantikan posisi Wali Kota Bandung Oded M Danial yang meninggal dunia pada 10 Desember 2021.

“Kami baru menerima surat dari Mendagri. Surat itu memang ditunggu-tunggu, dan (pelantikan) baru bisa digelar hari Senin ini,” kata Ridwan Kamil.

Kang Emil, sapaan akrabnya, meminta Yana untuk memanfaatkan sisa satu setengah tahun jabatannya dengan sebaik mungkin, khususnya memaksimalkan pembangunan dengan lebih sering berkomunikasi dengan Pemda Provinsi Jabar dalam hal dukungan anggaran.

“Di sisa waktu ini saya minta komunikasi dengan Pemprov ditingkatkan agar pembangunan bisa maksimal baik yang menggunakan APBD sendiri, maupun dukungan dari Provinsi,” tutur Kang Emil.

Laman: 1 2