“Masalahnya itu lagi, itu lagi karena memang pejabat di Jabar silih berganti,” ungkapnya.

Sementara itu, terkait penanggulangan kemiskinan, Pak Uu menyebut, bahwa kemiskinan sebagian besar karena kurangnya keahlian yang dimiliki.

Untuk itu, Pemda Provinsi Jabar akan segera melakukan tindak lanjut terkait titik permasalahan tersebut.

Baca juga:  Ridwan Kamil : Pendidikan Karakter Lahir dari Kepedulian Sesama

“Orang miskin biasanya karena tak memiliki keahlian, ini pun menjadi pemikiran kami ke depan. Memang yang namanya keahlian penting untuk kesuksesan kehidupan kita,” tutur Pak Uu.

Sementara itu Plt Kepala BPK Perwakilan Jabar Arif Agus berharap hasil audit yang diberikan pihaknya bisa menjadi masukan dan rekomendasi bagi Pemda Provinsi Jabar.

Baca juga:  Jabar Raih Opini WTP Kesebelas Kalinya

“Setelah hasil audit disampaikan dan ditanggapi, kami akan susun konsep hasil pemeriksaan, termasuk rekomendasinya,” kata Arif.

Arif mendorong pula Pemda Provinsi Jabar segera menyusun  rencana aksi untuk memperbaiki laporan dan kinerjanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *