Menurutnya, yang paling utama dalam perubahan adalah konsisten mereformasi diri, terlebih dalam hal reformasi birokrasi karena ciri negara maju itu dilihat dari reformasi birokrasinya.
“Yang paling utama adalah jangan pernah berhenti konsisten mereformasi diri karena dunia kan berubah. Terjadi disrupsi 4.0, global warming, dan disrupsi pandemi COVID-19. Masa kita sebagai birokrasinya tak mereformasi diri atau masih mirip masa lalu. Ciri negara maju itu salah satunya reformasi birokrasi,” ungkap Kang Emil.
Mengenai keberangkatan haji, Kang Emil mengatakan, situasi saat ini terjadi pembatasan kuota hingga tersisa 40 persen karena kondisi belum sepenuhnya normal.
“Mohon dimaklumi pandemi belum selesai. Situasi sampai saat ini belum normal, sehingga belum bisa berangkat semuanya. Kita doakan tahun depan situasi lebih baik, sehingga bagi yang belum bisa berangkat semoga bisa di tahun depan,” pungkas Kang Emil.