Ia juga menambahkan, gejala awal penyakit Brain Eating Bacteria ini adalah panas, demam, sakit kepala, mengalami kaku di bagian leher hingga mengalami kejang dan penurunan kesadaran.

 

“Kalau ada demam tinggi dan merasa kaku-kaku di punduk atau mengalami penurunan  kesadaran, segera bawa ke rumah sakit. Memang untuk pengobatannya ada beberapa antibiotik yang lazimnya dipakai untuk penyakit ini,”jelas dia.

Baca juga:  Wow Produk UMKM Jabar Jadi Salah Satu Sovenir KTT G20

 

Meski di Indonesia belum ditemukan kasus tersebut, dr. Monica berharap masyarakat tetap mewaspadainya. Mencuci muka atau mandi di air yang benar-benar bersih, disarankan agar terhindar dari penyakit Brain Eating Bacteria.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *