“Saya melihat langsung dan mendengar sendiri dari para pemain, semua kebutuhan mereka ini dilayani oleh Pak Iwan Bule. Baik dari apparel, transportasi atau kebutuhan mendadak mereka. Bagi Pak Iwan dengan melayani para pemain Timnas Garuda itu merupakan bagian penting dalam melayani Bangsa Indonesia,” ujarnya.
Seperti yang diketahui, lanjut Hilman, tekanan dalam pertandingan sangat tinggi. Peringkat Indonesia dengan Curacao terpaut puluhan rangking.
“Pemain kita yang di luar negeri dan dirasa atmosfer di sana hanya sedikit. Sedangkan dari Curacao hampir semua main di liga-liga luar bahkan ada juga dari Liga Inggris yang memperagakan sepak bola cepat dan terkadang keras,” bebernya.
Dr Hilman menyampaikan, secara umum, motivasi Iwan Bule ini memberikan semangat yang beda dari biasanya.
“Kata-kata pahala ini jarang keluar dari dunia olahraga biasanya. Padahal memang benar jika membuat orang senang itu nilainya pahala,” tutur Hilman.
Hilman juga menyinggung tentang bonus yang diberikan kepada Saddil Ramdani. Dikatakan Hilman, hal tersebut bukan dilihat dari konteks bonusnya, namun bagaimana sosok Ketua PSSI Mochammad Iriawan yang menepati janji atas kemenangan sebelumnya di leg pertama.
“Mudah-mudahan Pak Iwan Bule ke depan akan terus mendorong Tim Garuda kita terus terbang setinggi langit. Harapan saya dan harapan Bangsa Indonesia adalah tentunya bisa melihat Timnas Indonesia Senior kita berlaga di Piala Dunia mendatang, setelah Qatar ini. Kalau junior kan sudah lolos kita ini,” pungkasnya.