“Harapan kami bukan hanya budaya yang ada di Cirebon yang harus dilestarikan oleh orang tua dan milenial, melainkan seluruh warga Jawa Barat,” harap Pak Uu.

 

Bupati Cirebon Imron menuturkan, Kabupaten Cirebon mempunyai 40 kecamatan, dan salah satunya adalah Kecamatan Gegesik yang merupakan daerah wisata budaya dengan ragam budaya yang harus dilestarikan.

 

“Saya ucapkan terima kasih pada masyarakat (Kabupaten Cirebon). Lestarikan seni dan budaya yang merupakan salah satu ciri suatu daerah atau negara,” kata Imron.

Baca juga:  5.118 Hewan Ternak di Garut Sembuh Dari PMK

 

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jabar Dicky Saromi mengatakan, pelaksanaan Gebyar Desa merupakan kolaborasi antara DPMDes Provinsi, DPMDes Kabupaten Cirebon dan Kecamatan Gegesik dalam rangka menurunkan angka desa tertinggal di Jabar.

 

Gebyar Desa juga merupakan bentuk apresiasi dari Pemda Provinsi Jabar terhadap desa-desa juara.

 

Dicky menjelaskan, ada dua tujuan pelaksanaan Gebyar Desa, yang pertama adalah untuk melihat sejauh mana intervensi kebijakan Pemda Provinsi Jawa Barat dalam pelaksanaan pembangunan di desa.

Baca juga:  Pasar Bharata Di Pedalaman Lanny Papua

 

“Kedua, kita melihat potensi unik desa, seperti di Gegesik Kulon meraih Anugerah Desa Wisata Indonesia. Desa ini merupakan daerah tujuan wisata, tapi bukan alam yang ditonjolkan, melainkan seni dan budayanya,” papar Dicky.

 

Adapun di kawasan Gegesik memiliki lima keunikan, yaitu seni kriya seperti perajin wayang kulit dan ukir kayu, seni musik seperti rampak gendang, seni tari topeng dengan lima karakter, seni teater seperti dalang wayang, dan seni sastra.

n Kang Emil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *