“Luar biasa ini, menerjemahkan sejarah peradaban Islam dari zaman Rasulullah hingga ke Jawa Barat dengan teknologi informasi bukan hal yang mudah,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua MUI Jabar Rahmat Syafe’i menuturkan bahwa kehadiran Galeri Rasulullah SAW di Masjid Raya Al Jabbar bukan saja sebagai sarana wisata religi, tetapi juga sebagai sarana pendidikan.

Baca juga:  Dok Mo Ungkap Kelumpuhan Akibat Anastesi

“Yang harus kita petik dari sejarah itu bukan catatan peristiwanya saja, tetapi jauh lebih penting dari itu adalah edukasi. Nah saya kira dari galeri ini, edukasi tersebut sangat jelas bisa kita dapatkan” tutur Rahmat.

Baca juga:  Pemprov Pastikan Warga Jabar Bakal Dapat Hak Satu STB TV Digital

Menurut Rahmat, banyak sekali pelajaran yang bisa dipetik dari perjalanan peradaban Islam mulai zaman Rasulullah hingga saat ini khususnya di Jawa Barat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *