headline

Komitmen Jabar Jadi Provinsi Digital Terdepan

Luncurkan 6 Command Center, Komitmen Jabar Jadi Provinsi Digital Terdepan

KABUPATEN SUKABUMI — Pemda Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus berkomitmen dalam pembinaan teknologi digital di 27 kabupaten/kota. Hal itu bertujuan untuk mewujudkan Jabar sebagai provinsi digital terbaik dan terdepan.

Guna menyempurnakan proses tersebut, Gubernur Jabar Ridwan Kamil meresmikan 6 Command Center yang berada di Kab. Sukabumi, Kota Cimahi, Kab. Bandung, Kota Tasikmalaya, Kab Kuningan dan Kab. Tasikmalaya bertempat di Command Center, Kabupaten Sukabumi, Kamis (10/2/2022).

Menurut kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil, revolusi digital terus dijalankan di tanah Jabar. Salah satunya dengan melahirkan Command Center di 27 kabupaten/kota.

“Jawa Barat selalu terdepan dalam pembinaan teknologi, semata-mata karena revolusi digital tidak bisa dihindari jadi kami Pemda Provinsi Jabar ingin menjadi provinsi digital terbaik terdepan,” katanya.

Komitmen Jabar Jadi Provinsi Digital Terdepan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat meresmikan serentak 6 command center dari Command Center Kabupaten Sukabumi, Kamis (10/2/2022).

“Salah satunya adalah menyempurnakan proses manajemen digital di Jawa Barat dengan membangun command center ruangan penuh aplikasi tempat pemimpin memgambil keputusan,” imbuh kang Emil.

Laman: 1 2

Disaksikan Menteri Pertahanan RI & Menteri Angkatan Bersenjata Republik Perancis, Pindad Tandatangani MoU Terkait Munisi Dengan Nexter Group

Jakarta – Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose beserta Nexter Sales Director Asia Pacific, Amaury de Poncins mewakili CEO Nexter Munitions & CEO Mecar menandatangani Nota Kesepahaman di bidang pertahanan, khususnya terkait Munisi Kaliber Sedang (MKS) dan Munisi Kaliber Besar (MKB) pada Kamis, 10 Februari 2022 di Kemhan RI. Penandatangan MoU antara PT Pindad, Nexter Munitions, dan Mecar (Nexter Group) disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto dan Menteri Angkatan Bersenjata Republik Perancis, H.E Florence Parly.

Dalam pertemuan bilateral antara kedua belah pihak di Kemhan RI, kedua delegasi membahas peningkatan kerja sama pertahanan antara kedua negara, yang diharapkan dapat memperkuat hubungan pertahanan bilateral antara Indonesia dan Prancis di masa mendatang. Pertemuan ini merupakan lanjutan dari Penandatanganan Persetujuan Kerja Sama Pertahanan / Defence Cooperation Agreement (DCA) di Paris, antara Menhan RI dengan Menteri Angkatan Bersenjata Perancis pada 28 Juni 2021, di mana perluasan cakupan kerja sama pertahanan disepakati.

 

 

Adapun lingkup kerjasama produk MKS dan MKB yang akan dilaksanakan meliputi munisi kal. 120 mm Main Battle Tank (MBT) , munisi kal. 105 mm medium tank Harimau, munisi kal. 20 mm Vector GI-2, munisi kal. 30 mm Rafale Gun dan munisi kal. 30 mm 6 & 7 barrel.

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto dalam konfrensi pers mengatakan, hubungan bilateral di bidang pertahanan yang sudah terjadi antara Indonesia dan Prancis sejak lama sudah berada dalam status tertinggi sehingga butuh ratifikasi dari parlemen Indonesia untuk bisa di implementasikan dengan baik.

“Sebagai bentuk tindak lanjut telah berlangsung pendekatan kunjungan antara pejabat negara. Kerjasama ini perlu kita tingkatkan dengan adanya pelatihan – pelatihan bersama dan kami juga menyambut baik rencana pengembangan mekanisme 2+2 antara kementerian pertahanan dan kementerian luar negeri kedua negara guna mempererat kerjasama bilateral.“ ujar Prabowo.

Sementara Menteri Angkatan Bersenjata Republik Perancis, H.E Florence Parly mengatakan, komitmen Indonesia dan Perancis pada stabilitas kawasan dan perdamaian internasional merupakan fondasi untuk memperkuat kerjasama kedua belah pihak. Florence Parly kemudian menyampaikan, kunjungannya ke Indonesia kali ini merupakan kesempatan untuk berbicara dengan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto mengenai berbagai program alutsista yang ingin dikembangkan Indonesia dengan dukungan Perancis.

Laman: 1 2

5 Perbedaan Utang Produktif dan Utang Konsumtif, Pahami!

Tak bisa dipungkiri, utang menjadi salah satu alternatif untuk memenuhi kebutuhan ataupun impian seseorang. Memang tidak ada yang salah dengan berhutang, hanya saja perlu pertimbangan matang agar tidak terjebak ke dalam utang yang tidak sehat.

Tahukah kamu jika utang ternyata memiliki dua jenis yaitu utang produktif dan utang konsumtif. Keduanya memang sama-sama utang, namun memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Nah, berikut ulasannya.

1. Tujuan berhutang

5 Perbedaan Utang Produktif dan Utang Konsumtif, Pahami! Ilustrasi belanja (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dilansir Investopedia, utang dikatakan produktif jika diambil untuk membantu kita menghasilkan pendapatan dan membangun kekayaan bersih. Dengan kata lain, meminjam uang untuk menghasilkan uang. Dengan begitu utang tersebut dianggap produktif.

Sedangkan utang yang konsumtif ini hanya semata-mata untuk tujuan gengsi atau gaya hidup belaka. Umumnya dianggap utang macet karena digunakan untuk membeli aset yang terdepresiasi. Dengan kata lain nilainya tidak naik serta tidak menghasilkan pendapatan apa-apa.

2. Output yang dihasilkan

5 Perbedaan Utang Produktif dan Utang Konsumtif, Pahami! ilustrasi memegang uang (pexels.com/Alexander Mils)

Perbedaan selanjutnya bisa kita lihat dari output yang dihasilkan. Utang produktif akan menghasilkan uang serta keuntungan. Hal ini karena utang produktif cenderung digunakan untuk membeli aset yang nilainya terus bertumbuh atau membiayai aktivitas yang menghasilkan keuntungan .

Sebaliknya, utang konsumtif ini tidak menghasilkan output lebih selayaknya utang produktif, karena digunakan untuk membeli sesuatu yang nilainya semakin berkurang seiring bertambahnya waktu.

3. Contoh utang produktif vs konsumtif

5 Perbedaan Utang Produktif dan Utang Konsumtif, Pahami! ilustrasi pasangan memandang rumahnya (pexels.com/Kindel Media)

Contoh dari utang produktif adalah kredit untuk usaha atau modal kerja, kredit perumahan rakyat (KPR), dan cicilan pendidikan. Menggunakan utang untuk usaha atau modal kerja berpotensi menghasilkan profit. Begitu juga dengan KPR, karena nilai properti ini cenderung meningkat tiap tahunnya. Pendidikan yang lebih tinggi juga berpotensi menaikkan penghasilan kalian juga, lho.

Sedangkan contoh dari utang konsumtif adalah membeli kendaraan, gadget, pakaian, sepatu, dan barang-barang lain yang cenderung terus terdepresiasi. Nah, beda cerita jika barang ini kamu gunakan untuk mendapatkan penghasilan. Maka tergolong utang produktif ya.

Laman: 1 2

Arab Saudi Larang Perempuan Ziarahi Makam Nabi Muhammad SAW di Madinah

Kaum perempuan tak diizinkan mengunjungi makam Rasulullah SAW di Madinah. Pemerintah Arab Saudi hanya mengizinkan pria mengunjungi makam Nabi Muhammad di Masjid Nabawi.

Dilansir Gulf News, Senin (10/1/2022) kaum pria yang ingin mengunjungi makam Nabi Muhammad SAW harus lebih dulu mendaftar melalui aplikasi Eatmarna.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menetapkan interval 30 hari untuk mendapatkan izin pada setiap kunjungan.

Meski begitu, kaum wanita tetap diizinkan untuk beribadah dan mengunjungi Masjid Nabawi. Kementerian mengatakan tidak ada waktu yang ditetapkan untuk melakukan salat wajib di Masjid Nabawi.

Laman: 1 2

5 Ciri-ciri Alpukat Matang, Gak Sulit Memilihnya Lho!

Ciri-ciri alpukat matang memang sering kali susah ditebak. Maklum, buah yang kaya manfaat ini kulitnya cukup tebal dan aroma yang menandakan matang juga nyaris gak ada.

Namun, bukan berarti mencari alpukat matang di toko buah adalah hal yang mustahil, kok.
Asal mau menerapkan 5 tips ini, kamu bisa menemukan buah alpukat sempurna untuk dibawa pulang. Gak ada lagi deh alasan gak makan buah kesukaan karena gak bisa memilih mana yang masih mentah dan mana yang siap makan!

1. Pilih warna kulit yang gelap

5 Ciri-ciri Alpukat Matang, Gak Sulit Memilihnya Lho!ilustrasi alpukat (unsplash.com/@namu_photograph)

Manfaat buah alpukat sangat banyak, mulai dari menjaga kesehatan kulit, baik untuk jantung, sampai mencegah kanker. Gak heran ‘kan kalau banyak yang memburu?

Untuk mendapatkan buah alpukat matang, kamu bisa melihat bagian luarnya. Alih-alih memilih yang warnanya masih segar, hijau, dan tampak muda, lebih baik pilih alpukat yang warnanya cenderung gelap.

Buah alpukat yang masih hijau biasanya belum matang dan sebaliknya, jika hijau tua ke arah hitam, umumnya sudah siap dinikmati.

2. Buahnya tidak keras saat diremas lembut

5 Ciri-ciri Alpukat Matang, Gak Sulit Memilihnya Lho!ilustrasi alpukat (pexels.com/Daria Shevtsova)

Jika ingin menikmati rasa buah alpukat yang sudah manis, gurih, dan bertekstur lembut, tentu pastikan buahnya sudah matang benar. Setelah dilihat dari warna kulitnya, kamu bisa tes kematangan dengan meremas buahnya pelan.

Kalau buah alpukat yang kamu remas pelan teksturnya sangat lembek, ini tandanya sudah hampir busuk. Kalau saat diremas buahnya keras, tandanya belum matang. Namun, saat buah alpukat yang diremas teksturnya sudah lunak tapi sedikit keras, nah itu adalah pilihan yang tepat.

3. Lihat dari batang buahnya

5 Ciri-ciri Alpukat Matang, Gak Sulit Memilihnya Lho!ilustrasi alpukat (unsplash.com/@hayattzw)

Jika tidak bisa memperhatikan ciri-ciri alpukat matang dengan cara ditekan atau remas pada bagian badan buah karena bisa bikin buahnya memar, ternyata ada cara lain kok yaitu dengan menekan bagian buah dekat batangnya.

Jika kamu menekan pada bagian tersebut dan empuk, tandanya alpukatnya sudah terlalu matang. Selain itu, kamu bisa mengibas bagian batangnya. Kalau mudah lepas dan berwarna cokelat, tandanya sudah terlalu matang. Dan jika mudah lepas tapi dagingnya hijau, alpukatnya sudah dalam keadaan matang yang sempurna.

Laman: 1 2

5 Cara Jitu Hadapi Rekan Kerja Manipulatif, Sering Disalahartikan!

Jika boleh berharap, kamu pasti ingin memiliki hubungan kerja yang kooperatif dan saling mendukung. Sayangnya, tak semua harapan sesuai dengan kenyataan. Di tempat kerja pun kamu akan menemukan berbagai jenis individu, dari yang baik sampai licik sekalipun.

Salah satu karakter yang sering membuat kamu lelah mental adalah si tukang manipulatif. Jika kamu sedang menghadapi situasi ini, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan, lho. Berikut penjelasannya.

1. Coba pahami dulu, jangan langsung nge-judge

5 Cara Jitu Hadapi Rekan Kerja Manipulatif, Sering Disalahartikan!ilustrasi rekan kerja (pexels.com/Anna Shvets)

Alih-alih langsung men-judge, cobalah untuk memahami mereka terlebih dahulu. Cara pertama ini penting untuk melihat latar belakang mengapa mereka akhirnya bersikap seperti itu.

Apakah mereka memang sudah terbiasa dengan sikap manipulatif? Atau mereka memang hanya ingin menarik perhatian kamu? Nah, melihat sesuatu dari berbagai sudut pandang akan membantumu untuk lebih memahaminya. Ingat, jangan sampai kamu langsung men-judge begitu saja, ya.

2. Tetap tenang dan profesional

5 Cara Jitu Hadapi Rekan Kerja Manipulatif, Sering Disalahartikan!ilustrasi rekan kerja (pexels.com/August de Richelieu)

Rekan kerja manipulatif akan sangat senang jika kamu merespon tindakannya. Apalagi jika kamu terlihat kesal atau marah. Nah, cara jitu selanjutnya bisa kamu lakukan dengan tetap bersikap tenang dan profesional.

Tahan diri untuk tidak memberikan respon berlebihan padanya. Hal itu akan membuatmu terkesan tangguh. Berikan kritik jika tindakannya memang sudah keterlaluan. Jangan biarkan mereka bertindak lebih jauh lagi dengan dalih membenarkan perbuatannya.

3. Jangan biarkan mereka mengendalikanmu

5 Cara Jitu Hadapi Rekan Kerja Manipulatif, Sering Disalahartikan!ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/Antoni Shkraba)

Berbagai teknik manipulatif yang dilakukan rekan kerja jangan sampai membuatmu terpancing, ya. Jangan mudah percaya begitu saja dengan rayuan atau pujian yang mereka berikan. Bisa-bisa kamu menjadi korban selanjutnya, lho.

Nah, akan lebih baik jika kamu melakukan usaha preventif seperti menjaga jarak darinya. Lakukan interaksi ketika ada urusan pekerjaan saja. Selebihnya usahakan untuk tidak terlalu mendekat padanya.

Laman: 1 2

Jokowi Tetap Kunker Meski COVID-19 Melonjak, Ini Penjelasan Istana

Presiden Joko “Jokowi” Widodo melakukan kunjungan kerja ke Sumatra Utara selama dua hari, yakni sejak Rabu (2/2/2022) hingga Kamis (3/2/2022). Kunjungan Jokowi tersebut dilakukan di tengah lonjakan kasus COVID-19 yang melanda Indonesia saat ini.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono menjelaskan alasan Jokowi tetap lakukan kunker meski kasus tengah meningkat. Menurut dia, walaupun kasus COVID-19 terus naik, namun kegiatan-kegiatan kenegaraan tetap harus dilaksanakan.

“Kegiatan-kegiatan kenegaraan harus tetap jalan seperti peresmian tol , pelabuhan, dan lain-lain,” ujar Heru saat dihubungi IDN Times, Kamis (3/2/2022).

Baca Juga: Potret Lautan Warga Sambut Kedatangan Jokowi saat Kunker di Sumut

1. Istana pastikan rombongan Jokowi negatif COVID-19

Jokowi Tetap Kunker Meski COVID-19 Melonjak, Ini Penjelasan IstanaPresiden Jokowi menanam pohon di Sumatra Utara (Dok.Biro Pers Kepresidenan)

Selain itu, Heru juga memastikan bahwa seluruh rombongan Presiden Jokowi yang ikut dalam kunjungan kerja sudah negatif COVID-19.

“Rombongan kepresidenan setiap hari diantigen sebelum berangkat. Semua PCR swab dan setiap pagi antigen. Dan tentunya protokol kesehatan,” tutur Heru.

Jokowi Tetap Kunker Meski COVID-19 Melonjak, Ini Penjelasan IstanaPresiden Jokowi dan sejumlah menteri menaiki sepeda motor dari Kabupaten Toba menuju Kab. Simalungun (dok. Biro Pers Setpres)

Kunjungan Jokowi tersebut guna meninjau sejumlah infrastruktur, membagikan bantuan langsung tunai (BLT) pada pedagang, hingga membagikan sertifikat tanah.

Laman: 1 2

Pelaku Perjalanan Luar Negeri Kini Bisa Minta Tes COVID-19 Pembanding

Kepala Satgas Penanganan COVID-19, Suharyanto, menyampaikan aturan baru soal kekarantinaan bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Suharyanto mengatakan, sekarang para mereka yang dari luar negeri bisa meminta tes COVID-19 pembanding untuk hasil awal yang dimiliki.

“Kami sudah sepakat, sudah menentukan bahwa para pelaku perjalanan luar negeri yang dikarantina ini ketika dinyatakan positif dia bisa meminta tes pembanding,” kata Suharyanto, dalam Evaluasi dan Perbaikan Karantina Pelaku Perjalanan Luar Negeri yang digelar secara daring pada Kamis (3/2/2022).

1. Tidak hanya berlaku di 3 Rumah Sakit

Suharyanto menyampaikan, semula aturan mengenai tes pembanding hanya bisa dilakukan di tiga rumah sakit, yaitu RS Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Rumah Sakit POLRI, dan RSCM.

Namun, kini tes pembanding bisa dilakukan di luar ketiga rumah sakit tersebut.

“Jadi ditentukan beberapa rumah sakit dan laboratorium yang menurut Kementerian Kesehatan sudah betul-betul kredibel dan bisa dipertanggungjawabkan,” ujar Suharyanto.





2. Menjawab kekhawatiran para PPLN

Keputusan soal izin melakukan tes pembanding diambil Satgas untuk menjawab keluhan-keluhan seputar kekarantinaan. Termasuk dari para Pelaku Perjalanan Luar Negeri.

Laman: 1 2