Pemohon izin tersebut juga harus dilengkapi dengan bukti telah melakukan vaksinasi COVID-19 lengkap. Serta menunjukkan status ‘imunisasi’ pada aplikasi kesehatan Tawkkalna.
Diketahui Arab Saudi baru-baru ini mengalami lonjakan infeksi COVID-19. Pada hari Minggu, (9/1) kerajaan mengkonfirmasi 3.460 kasus lebih banyak kasus virus.
Sehingga total kasus menjadi 578.753. Pemerintah Saudi juga melaporkan satu kematian terkait lagi, sehingga total kematian menjadi 8.893. (ral/int/pojoksatu)
1 2